Selasa, 05 Mei 2009

Kerjanya diatur donk!

Aneh banget,customer saya sudah menunggu cukup lama untuk mengambil barang yang telah dia pesan,kok dari gudang tidak keluar keluar tuch barangnya,saya berpikir apakah customer saya ini mengorder cukup banyak barang kah hingga perlu waktu yang agak lama untuk menyiapkannya,karena waktu itu bukan saya yang menanggani customer tersebut,saya sedang sibuk dengan pekerjaan lain....,"aaahh biar saya lihat".....,akhirnya saya pun bangkit dari kursi dan berjalan menuju gudang barang,setelah sampai,lumayan terkejutnya kalau ternyata customer saya hanya mengorder 3 item saja dan itupun tidak disiapkan sama sekali oleh anak buah saya.what????what are they doing there?ternyata anak anak buah saya terfokus kepada salah satu customer saya yang berasal dari Tasik ini yang memang dia mengorder banyak barang,saya melihat anak buah saya sedang menyiapkan barang barang customer Tasik ini dan sebagian mengangkut barang tersebut yang telah disiapkan menuju pintu gerbang depan untuk diangkut ke mobil nya,dibawah pengawasan kakak saya tentunya.

Saya menegor anak buah saya pada waktu itu,"kalau kerja jangan begitu caranya,kalian hanya fokus kepada satu customer saja dan lihat masih ada customer yang lain yang sedang menunggu di depan,kerja harus profesional,dan ada prioritasnya,mana mana yang utama dan kalian harus bisa membagi pekerjaan,ada yang mempersiapkan Tasik,ada yang mempersiapkan buat toko toko,dan ada yang lainnya"......Saya sadar kalau kita semuanya fokus kepada satu customer,gimana dengan yang lainnya?bukankah customer lainnya akan terbengkalai?mereka akan menunggu terlalu lama padahal mereka hanya mengorder 2 atau 3 item saja.dan itu sama saja mengecewakan customer.ini tidak boleh terjadi!!!

Bekerja harus dengan baik,profesional,tahu prioritasnya.saya jadi diingatkan oleh kejadian Yusuf yang bekerja di rumah potifar.potifar mempercayakan semua pekerjaan itu kepada Yusuf,dan Yusuf diangkat atas kepala di rumah itu.pasti lah Yusuf ini orang yang profesional dalam bekerja,tahu prioritas utama,dan bagian bagian mana yang harus dia kerjakan langsung atau tidak langsung.

Demikianlah dengan anak buah saya,mereka dituntut kerja dengan baik profesional dan bisa bekerja sama antara satu dengan yang lain.saya pun sebagai atasan dituntut lebih lagi dari mereka bahkan harus menjadi teladan yang baik bagi anak anak buah saya.jujur yaaaaaa....menjadi teladan itu gak gampang....apa yang kita katakan itu yang harus kita lakukan...jadi harus punya integritas lah he he he.tapi Puji Tuhan,saya belajar untuk mendidik anak buah saya dengan benar agar mereka bisa bekerja dengan benar pula dan cepat dan tepat dan efisien dan apa lagi yaaachh?

Ya,ini juga suatu pelajaran yang berharga buat saya dalam bekerja agar bisa memaximalkan potensi.saya harus sungguh sungguh dalam bekerja,melakukan segala pekerjaan seperti untuk Tuhan.

Nah,saudara apa kalian sudah bekerja dengan sebaik baiknya?
muliakanlah Tuhan!

Gbu

Aihua

Tidak ada komentar: